Umar bin khatab berkata:
"Jika kuisi malamku dengan tidur, sungguh telah ku sia-siakan jiwaku.Jika kuisi siangku dengan tidur sungguh sungguh telah ku sia-siakan rakyatku."
Qiyamullail adalah madrasah terbesar dimana seorang muslim ditempa disana untuk mengenal Rabb-Nya. Karena ibadah di malam hari adalah jalan untuk meraih kemuliaan seorang hamba di hadapan Tuhan-Nya.Oleh karenanya seorang muslim yang muttaqin akan menyadari benar kebutuhannya terhadap qiyamullail,
"dan pada sebagian malam hari bertahajudlah kalian sebagai suatu ibadah tambahan bagimu niscaya Rabbmu mengangkatmu pada tempat yang terpuji." (Q.S. Al-Isra : 79)
Jika qiyamullail adalah kebutuhan setiap muslim, apatah lagi kita sebagai aktivis Islam lebih banyak ujian yang kita lalui dan berbagai rintang yang kita hadapi dalam menegakkan agama islam ini. Maka qiyamullail lah yang menjadi pengisi kekuatan untuk kita tetap berada dalam ketegaran dan kesabaran. Pada saat itulah seorang hamba berdiri di hadapan Tuhannya dan penolongnya yang menguasai segala sesuatu, dengan merendahkan diri dan mengharap pertolongan Allah semata sebagai pengakuan bahwa diri seorang hamba adalah makhlukk yang lemah yang tiada seorang penolongpun selain Allah.
"Pada waktu malam ada saat dimana tiadalah seorang muslim dapat menemukannya lalu ia meminta kepada Allah suatu kebaikan melainkan akan diberikan-Nya." (H.R. Muslim)
Rasulullah adalh figur yang kenyang dengan qiyammullail. beliau tegar dalam berdiri dan sujud yang panjang di malam hari, hingga kaki beliau membengkak namun tiada terasakan.
Aisyah r.a. berkata : "adalah Nabi s.a.w. Bangun sholat malam hingga bengkak kakinya, maka saya tegur, Mengapakah berbuat demikian padahal engkau telah diampuni baik yang telah lalu maupun yang akan datang? Jawab Nabi, Tidakkah sudah selayaknya saya menjadi hamba yang bersyukur?"
Kiat mudah qiyamullail:
- seyogyanya tidak terlalu banyak makan
- seyogyanya tidak terlalu lelah disiang hari
- agar melakukan qailullah (tidur sebentar) di siang hari
- tidak banyak melakukan banyak maksiat disiang hari
- mengetahui keutamaan qiyamullail
- membersihkan hati dari prasangka kepada sesama muslim dan cita-cita menggapai dunia yang berlebihan
- ketika bangun di malam hari , hendaklah menghilangkan angan-angan dan khayalan yang dapat menyebabkan munculnya rasa takut kepada selain Allah
Rasulullah dalam memilih prajurit yang akan diikutkan dalam setiap peperangan adalah dengan melihat prajurit tersebut melakukan qiyamullail pada malam harinya. Bagaimana dengan kita sebagai kader dakwah? Semoga kita menjadikan diri kita sebagai orang-orang yang ahli sujud.
Kemenangan yang hakiki seseungguhnya terjadi pertama kali di alam jiwa.Yakni
Kepercayaan mengalahkan keraguan,
Harapan mengalahkan kecemasan,
Keberanian mengalahkan ketakutan,
Rindu kepada surga mengalahkan semua godaan dunia,
Tekad melumpuhkan kelemahan dan keterbatasan,
dan Kebesaran musuh berubah menjadi debu dalam pandangan jiwanya.
Karena sesungguhnya kemenangan-kemenangan di alam nyata adalah karena kemenangan kita di alam jiwa.
"Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, Dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya".(Q.S. Asy-Syams [91]:8-10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar